Ball Possesion Cinta
Dalam sebuah pertandingan sepak bola tidak terlalu penting kemenangan di ball poessesion. Yang terpenting adalah kemenangan hasil akhir yang didapat sebuah tim.
Begitu juga dianalogikan pada sebuah perasaan cinta yang menjadi fitrah manusia. Jika kita memilki sesorang yang sangat kita cintai namun kita memiliki pesaing yang memiliki kesempatan yang lebih banyak dengan orang yang kita jadikan target cinta. Sedangkan kita hanya memiliki waktu yang sangat sedikit untuk bertemu dan bersama target.
Maka apabila kasusnya terjadi seperti analogi di atas, maka
yang harus dilakukan adalah melakukan serangan balik yang efektif dan mencetak
gol yang tak terduga. Ngerti maksudnya?
Yang harus kita lakukan adalah memanfaatkan waktu yang
sangat sedikit dengan target dengan kegiatan-kegiatan berkesan yang akan
menjadi sangat di ingat oleh target kita.
Lalu kegiatan apa saja yang harus dilakukan? Ya itu terserah
pada diri anda sendiri disesuaikan dengan segala keadaan yang terjadi. Tapi
ingat, kegiatan yang dilakukan harus positif dengan tetap menghargai harkat dan
martabat kehormatan wanita. Lelaki yang sedikit saja tidak memuliakan wanita
walaupun wanita itu sama – sama suka itu akan berdampak buruk pada masa depan
kedua belah pihak. Sekecil apapun perbuatan itu.
Bagaimana apabila ball possesion tetap di kuasai lawan
dengan serangan yang sangat gencar dan efektif?. Ngerti ga?. Bagaimana kalau
saingan kita memiliki spesifikasi yang sangat tinggi dan dapat memanfaatkan
waktu yang sangat banyak itu dengan target kita sebaik-baiknya?.
Nah itu dia yang bikin kita dibantai telak apabila tidak
mempunyai pertahanan yang kokoh. Sudah kita kebobolan telak kekompakan tim pun
akan hancur lebur.
Begitu juga dengan diri kita sudah mah ga dapet target
incaran kita karena kalah saingan dan rasa percaya diri turun serta galau
mengisi kehidupan sehari-hari. Oooooh tidaaak !!!
Maka dari itu kita perkuat pertahanan hati kita dengan
selalu berfikir positif dan selalu dekat dengan berbagai hal yang dapat
memotivasi kita.
Kita boleh iri dengan keunggulan saingan kita agar kita
terpacu untuk terus lebih baik memperbaiki diri. Namun iri harus dalam batas
tertentu. Lelaki harus tetap bersikap dingin dan tenang bagaimanapun keadaan
hatinya.
Dan ini yang terpenting. Biasakan hidup dengan perasaan
LEMPENG pada orang yang kita sukai. Kita bisa melakukan sesuatu yang terbaik
untuknya namun tetap dengan hati yang ikhlas.
Dan apabila kita sudah berikhtiar/berusaha sekuat yang kita
bisa disertai do’a yang selalu dipanjatkan namun belum mencapai yang kita
harapkan hingga tidak mungkin lagi didapatkan karena sudah menjadi milik orang
lain secara sah.
Sakiit emang ya...tapi harus tetap meningkatkan kualitas
diri kita hingga memiliki spesifikasi yang terus meningkat dari waktu kewaktu.
Lelaki it harus memiliki setidaknya 3 kelebihan yaitu : ilmu, penghasilan dan ibadah.
Gunakan prinsip “masih banyak ikan yang lebih besar dilaut
apabila memiliki kail dan umpan yang bagus”. Pabila kita memiliki spesifikasi
yang tinggi denga memantaskan diri makan sebetulnya jodoh itu sudah disiapkan
oleh Allah sang Pencipta makhluknya yang berpasang – pasangan. Dan Insya Alloh
yang kita dapatkan akan lebih baik.
So... perkuat pertahanan dan pantaskan diri kita serta
berusaha untuk memiliki minimal 3 kelebihan di banding wanita.
Hal itu harus dilakukan agar kelak nanti wanita tidak merasa
menyesal memilih kita sebagai pendamping hidup dan anak – anak kita kelak tidak
menyesal mempunyai ayak seperti kita, mertua kita kita kelak tidak menyesal
telah menikahkan anaknya yang cantik dengan kita, dan tentu saja orang tua
tidak merasa menyesal dan bangga telah melahirkan anak seperti kita.
Salam semangat...!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar